Example floating
Example floating
Berita

Setelah Dua Hari Hilang, Nelayan Asal Wakatobi Ditemukan Meninggal Dunia

×

Setelah Dua Hari Hilang, Nelayan Asal Wakatobi Ditemukan Meninggal Dunia

Share this article

WAKATOBI, SINERTIMUR.COM – La Kaeda (65) nelayan asal desa Waha Korea kecamatan Wangi-Wangi kabupaten Wakatobi di temukan dalam keadaan meninggal dunia pada 18 Januari 2024 sekitar pukul 06.00 Wita. Dimana sebelumnya korban dinyatakan hilang sejak 16 Januari 2024 lalu.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Muhamad Arafah mengatakan, pada pukul 07.00 Wita tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian atau operasi SAR.

Example 300x600

“Namun pada pukul 08.10 Wita Comm Centre KPP Kendari, menerima informasi dari Koordinator Pos SAR Wakatobi melaporkan bahwa sekitar pukul 06.00 Wita korban telah ditemukan oleh nelayan dari Desa Patuno dalam keadaan meninggal dunia diperairan Desa Longa,” kataMuhamad Arafah, Kamis (18/1/2024)

Korban di temukan sekitar 2 (dua) Nautical Mile / Mil Laut (NM) arah timur tenggara dari Last Known Position (LKP). Saat ini korban telah dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepada pihak keluarga.

“Dengan ditemukannya korban tersebut, operasi SAR terhadap 1 (satu) buah longboat Person On Board (POB) 1 (satu) orang yang belum kembali dari melaut disekitar perairan Desa Longa kabupaten Wakatobi dinyatakan selesai dan ditutup.” Terangnya

Dalam pencarian cuaca berawan hingga hujan ringan, tinggi gelombang 0,5 – 1,5 meter, kecepatan angin 6 – 25 knots, dan arah angin Utara- Timur.

Dimana sebelumnya, pada tanggal 16 Januari 2024 pukul 06.30 Wita Korban bersama anaknya keluar melaut dengan menggunakan 2 (dua) longboat untuk mencari ikan disekitar perairan Desa longa.

Pada pukul 11.00 Wita anak korban dengan menggunakan 1 (satu) longboat kembali ke darat dan meninggalkan bapaknya yang masih melakukan aktifitas memancing disekitar rumpon tempat mereka biasa memancing.

Namun hingga pukul 19.30 Wita korban belum juga kembali dimana kebiasaan korban kembali dari melaut pada pukul 18.00 Wita, sehingga anak korban berupaya untuk menghubungi telepon genggam milik korban namun telepon genggam korban sudah tidak aktif.

Pada pukul 19.45 Wita anak korban memutuskan untuk pergi ke lokasi tempat mereka memancing dan korban tidak diketemukan, telah dilakukan upaya pencarian oleh pihak keluarga dan masyarakat sekitar dengan hasil nihil hingga informasi ini diterima.

Informasi dari keluarga, korban memiliki riwayat penyakit di lambung dan sesak nafas yang biasa kambuh.

Visited 5 times, 1 visit(s) today
Example 400250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *